Mahasiswa KKN STITNU Al-Farabi Dorong Kembangkan Kerajinan HATA sebagai Potensi Ekonomi Lokal

    Mahasiswa KKN STITNU Al-Farabi Dorong Kembangkan Kerajinan HATA sebagai Potensi Ekonomi Lokal

    PANGANDARAN JAWA BARAT – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Litera Kelompok 04 dari STITNU AL-FARABI Pangandaran melakukan observasi langsung ke pengrajin HATA di Desa Bojong, Kecamatan Parigi. Kegiatan ini bertujuan untuk memahami proses produksi kerajinan HATA, yang merupakan produk unggulan daerah yang terbuat dari serat alam tanaman liar.

    Dalam observasi ini, mahasiswa KKN mewawancarai Bapak Wisman, ketua komunitas Pengrajin Hata Mitra Saluyu (PHMS). Kerajinan HATA, yang sudah terkenal di Pangandaran hingga ke luar Negri, sering menerima penghargaan dari Provinsi Jawa Barat atas kualitasnya yang tinggi.

    “Kerajinan HATA ini sangat membantu ekonomi keluarga dan memberdayakan masyarakat setempat. Modalnya tidak besar karena bahan bakunya dari tanaman liar, namun keuntungannya cukup besar. Setiap minggu, kami rutin menerima pesanan dari luar kota seperti Lombok dan Bali "ungkap Bapak Wisman", (08/08/2024).

    Kerajinan HATA juga telah mendapat perhatian media, dengan beberapa stasiun televisi meliput produk ini karena keunikan dan kualitasnya. Mahasiswa KKN Litera 04 menyampaikan apresiasi mereka terhadap pengrajin HATA, mengakui bahwa usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Bojong menunjukkan perkembangan yang positif.

    Wildan Mubarok, salah satu mahasiswa KKN, menyampaikan bahwa pihaknya akan mendampingi pengrajin dalam pengembangan usaha ini. "Kami berharap agar usaha ini dapat terus membawa manfaat bagi masyarakat sekitar dan menginspirasi pengrajin lainnya "katanya".

    Kami juga berharap kerajinan HATA dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi masyarakat dalam memanfaatkan potensi alam untuk meningkatkan perekonomian lokal "ujarnya".
    (N.U.)

    pangandaran jawa barat
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Dalam Peringatan HUT RI KE-79 Bupati Pangandaran...

    Artikel Berikutnya

    Muhtadin Ketua KPU Pangandaran Paparkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Keahlian Utama yang Harus Dimiliki Humas di Era Digital
    Pandangan umum Fraksi Partai Amanat Nasional terhadap tujuh (7) Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Pangandaran tahun 2021.
    Divisi Humas Polri Goes To Campus Universitas Pancasila: Mahasiswa Sasaran Empuk Bandar Narkoba
    Tim Hukum Capucino Konferensi Pers Terkait Laporan Dugaan Money Politik oleh Tim Hudang
    Polres Pangandaran Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029
    Kegiatan Jum'at Curhat: Kapolres AKBP Mujianto Himbau Pilkada Pangandaran Aman Tanpa Hoax, Money Politik dan Politisasi SARA
    Fraksi PKB Sepakat Raperda APBD Tahun 2025 untuk Dibahas pada Tahapan Selanjutnya dengan Catatan
    Pandangan umum Fraksi Partai Amanat Nasional terhadap tujuh (7) Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Pangandaran tahun 2021.
    Penjelasan Bupati Tentang 7 Raperda Kabupaten Pangandaran Tahun 2021.
    Pandangan Umum Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa tentang 7  Raperda Kab Pangandaran Tahun 2021.
    Fraksi PDIP Terima dan Dorong Seluruh Raperda Dibahas pada Tahapan Selanjutnya
    Pilkada Pangandaran 2024 Memanas, Dadang Solihat Dicoret PDIP, Ujang Endin Memiliki Segalanya Melambung
    Ketua DPD RI: Dalam Sistem Liberal, Pilpres yang Mahal, Selalu Hadirkan Oligarki
    Sambut Hari Jadi ke-73 Humas Polri dengan Media Gathering, Irjen Sandi: Jurnalis Mitra Strategis dalam Harkamtibmas 
    Ketua FKPAI Kutuk Keras Pengrusakan Fasilitas Umum saat Demo Penolakan Penetapan APBD Kabupaten Pangandaran TA 2024
    Stop Fraud on the Internet by Recognizing an Official Agency Via Phone, Email, Text Message WhatsApp or Telegram

    Ikuti Kami